Jenis Coklat

Friday, February 4, 2011 0 comments
Dark Chocolate 
memiliki kandungan biji coklat (kakao) yang paling tinggi yaitu paling sedikit 70% mengandung kakao. Dark chocolate memiliki kandungan kakao atau biji cokelat terbanyak, tanpa banyak gula dan tanpa lemak jenuh atau minyak sayur terhidrogenasi (HVO).

White Chocolate

Picture
Sedangkan white chocolate hanya memiliki 33% kandungan coklat atau kakao, sisanya adalah gula, susu dan vanila. Kandungan gula inilah yang dapat memberikan efek negatif, seperti kerusakan gigi dan penyakit diabetes.

Milk Chocolate atau Coklat Susu

Picture
Milk chocolate atau coklat susu merupakan campuran kakao dengan susu dan ditambah gula. Coklat jenis ini juga sangat digemari karena rasanya yang nikmat.

Kandungan coklat, yaitu epicathecin flavonol, terbukti bermanfaat untuk kesehatan jantung. Hal itu dikemukakan oleh para peneliti dari Heinrich-Heine University. Diharapkan hasil penelitian tersebut dapat mendorong adanya metode pengobatan yang baru untuk menjaga kesehatan jantung.
Penelitian dilakukan pada sukarelawan Kuna Indian yang tinggal di Pulau San Blas, dekat pantai Panama. Tekanan darah yang tinggi maupun tanda-tanda lainnya dari penyakit jantung cukup jarang ditemui pada kaum mereka karena mereka mengonsumsi flavonol dalam jumlah yang besar, yang terkandung dalam coklat, yaitu 3-4 gelas setiap hari. Namun, orang-orang Kuna yang bermigrasi ke kota Panama hanya mengonsumsi coklat 4 gelas per minggu. Dibandingkan dengan yang pindah ke daratan, kandungan nitrogen oksida dalam urine mereka yang tetap tinggal di Pulau San Blas adalah dua kali lebih besar. Nitrogen oksida adalah kandungan kimia yang berperan untuk aliran darah dalam arteri. Penelitian itu menunjukkan bahwa epicathecin mempengaruhi sirkulasi dalam kesehatan jantung.

Coklat selain berfungsi menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah dan memperlancar aliran darah juga mengurangi risiko kematian pada pasien serangan jantung yang selamat jika dikonsumsi sebanyak 2 hingga 3 kali per minggu.

Hal ini diungkapkan oleh para peneliti dari Karolinska Institute di Stockholm. Mereka menemukan, pengonsumsi cokelat berisiko 3 kali lipat lebih kecil mengalami kematian dibandingkan pasien selamat yang tidak makan cokelat.

Menurut pemimpin studi Imre Janszky, ini merupakan studi pertama yang menemukan kalau cokelat bisa membantu pasien yang telah mengalami serangan jantung. Tetapi hal ini tidak berlaku pada makanan manis pada umumnya.”Ini hanya berlaku khusus pada cokelat, kami tidak menemukan manfaat apa pun dari makanan manis lainnya,” tutur co-author studi Kenneth Mukamal, seperti dikutip situs foxnews.

Dalam studi ini, para peneliti mengikuti perkembangan 1.169 pasien nondiabetes (laki-laki dan perempuan) yang berusia 45-70 tahun di Stockholm County sepanjang awal tahun 1990-an. Para peneliti mengikuti perkembangan mereka mulai dari saat pertama kali dirawat di rumah sakit akibat serangan jantung pertama.

Sebelum pasien meninggalkan rumah sakit, para peneliti memintai keterangan mengenai kebiasaan makan mereka sepanjang setahun sebelumnya, termasuk jumlah cokelat yang mereka konsumsi secara teratur. Selanjutnya, partisipan diminta menjalani pemeriksaan kesehatan setelah 3 bulan keluar dari rumah sakit dan dimonitor selama 8 tahun setelahnya.
Coklat sebagai kudapan muncul setelah sebuah jurnal kesehatan ternama dalam edisi terbarunya menyatakan bahwa khasiat coklat kini sudah banyak “disalahgunakan”. Untuk itu perlu dipertimbangkan lagi.

Pada jurnal Lancet yang melaporkan bahwa banyak produsen coklat kini justru menghilangkan kandungan flavanols karena rasanya yang pahit. Walhasil, banyak produk coklat yang beredar di pasaran saat ini hanya didominasi lemak dan gula saja. Padahal kedua zat ini justru merupakan musuh bagi jantung dan pembuluh darah.

Banyak riset yang menyatakan bahwa mengkonsumsi coklat dapat mengurangi risiko penyakit jantung, menurunkan tekanan darah dan menghilangkan capek. Tetapi menurut artikel yang ditulis dalam jurnal Lancet, coklat justru bisa memperdaya.

“Ketika perusahaan coklat membuat gula-gula, bahan coklat alami padat yang membuat warna menjadi lebih hitam serta flavanols yang rasanya pahit, justru dihilangkan. Oleh karena itulah, coklat yang terlihat hitam pun bisa jadi tidak mengandung flavanol.

“Konsumen juga selalu dibuat buta dengan kandungan flavanol dalam coklat sebab produsen jarang memberi keterangan mengenai informasi ini dalam produknya,” tulis Lancet. Jurnal tersebut juga menekankan bahwa meskipun flavanols terkandung dalam sebuah produk coklat, para pecinta coklat harus tetap mewaspadai zat atau kandungan lainnya.

“Setan dalam coklat hitam adalah lemak, gula dan juga kalori yang terkandung di dalamnya. Untuk mendapatkan khasiatnya buat kesehatan, untuk yang suka makan coklat hitam dalam jumlah sedang harus menyeimbangkannya dengan mengurangi asupan makanan lainnya. Ini pekerjaan yang tak mudah bahkan untuk yang rajin menjaga asupan kalori sekalipun,” ungkap Lancet.

Hati-hati Makan Sembarang Coklat

Kesalahan yang sering dilakukan pada saat memilih coklat adalah memilih coklat “bermerk” yang murah atau sangat murah. Coklat demikian memiliki kandungan kakao (biji coklat) sedikit yaitu rata-rata kurang dari 20%, bahkan ada yang kurang dari 7%. Coklat jenis ini juga memiliki kandungan gula yang tinggi, kandungan lemak jenuh tinggi dan keburukan lainnya seperti minyak sayur terhidrogenasi (HVO) sehingga mengakibatkan kerusakan gigi dan gangguan kesehatan seperti penyakit diabetes.

Produk coklat lainnya yang juga berbahaya dan buruk untuk kesehatan khususnya yang berupa fondant (biasanya digunakan untuk mendekorasi kue) dan praline. Fondant sebenarnya mengandung 100% pemanis dan praline juga sama buruknya.

Sebisa mungkin pilihlah coklat dengan kandungan gula sedikit agar Anda dapat menikmati manfaat besar yang dimiliki coklat. Anda akan merasakan manfaat jika Anda mengkonsumsi cokelat dengan kandungan kakao atau biji coklat yang tinggi. Selamat menikmati coklat Anda!
Read more »

Mandi Coklat Untuk Kecantikan

0 comments
Coklat (cokelat) memang merupakan makanan yang banyak disukai. Walaupun, kandungan gula yang terdapat dalam coklat dapat meningkatkan berat badan, merusak gigi, atau dapat menyebabkan diabetes. Tetapi, coklat sendiri mengandung banyak hal baik yang bermanfaat bagi tubuh. Coklat mengandung antioksidan yang dapat menjaga kesehatan jantung, menurunkan tekanan darah dan dalam segi psikis manusia, coklat dapat menimbulkan perasaan rileks. Namun ternyata coklat juga bermanfaat bagi kecantikan. Bagaimana manfaat coklat untuk kecantikan?

Bagi kecantikan, coklat dapat membantu meningkatkan kecantikan. Kandungan yang terdapat dalam coklat memiliki banyak manfaat bagi kulit, misalnya berfungsi untuk menjaga kelembutan, melembapkan, mengencangkan dan memperhalus kulit. Coklat juga dapat memperlambat penuaan pada kulit, termasuk mencegah kerutan pada wajah.

Membuat masker coklat dapat dilakukan di rumah. Untuk Anda yang ingin mencoba menggunakan coklat untuk wajah Anda, dapat mencoba cara berikut:

Bahan:
Dark chocolate (kandungan coklat tinggi), susu bubuk putih (full cream), garam

Cara:

         1. Cairkan coklat
         2. Campur semua bahan dalam coklat yang telah mencair dan aduk rata
         3. Dinginkan sampai mencapai suhu ruang
         4. Oleskan pada wajah selama 15-30 menit

Susu dan garam dapat pula diganti dengan mentega, gula dan madu bila ingin memberikan efek lembab dan antiseptik pada wajah.

Untuk kulit tubuh, Anda dapat membuat sabun mandi coklat. Caranya dengan menyeduh susu putih dicampur dengan irisan coklat sampai coklat mencair, kemudian dapat dicampur dengan sabun mandi cair atau dituang dalam bathtub.
Read more »

Resep Cake Cokelat Kenari

0 comments

Bahan 1 :
190 gram cokelat blok
30 grm mentega / butter
30 gram margarine
50 gram kenari . disangrai lalu dicincang kasar

Bahan 2 :
1 butir telur
3 butir kuning telur
1/4 sdt garam

Bahan 3 :
3 sdm cokelat bubuk
1/2 sdm maizena

Cara membuat :
masukkan semua bahan 1 dalam wadah anti panas kemudian tim hingga semua bahan meleleh dan tercampur rata
campur dan kocok lepas bahan 2
campur bahan 3 hingga rata
masukkan bahan 2 dan bahan 3 kedalam bahan 1 , aduk rata
tuang adonan ke dalam cetakan yang telah diolesi mentega dan dilumuri tepung
oven dengan suhu 200 derajat celcius selama 5 menit
angkat dan sajikan
Selamat Mencoba Resep Cake Lezat Tersebut

sumber darisini
Read more »

Manfaat Coklat Bagi Kesehatan

0 comments
Kata coklat berasal dari xocoatl (bahasa suku Aztec) yang berarti minuman pahit. Suku Aztec dan Maya di Mexico percaya bahwa Dewa Pertanian telah mengirimkan coklat yang berasal dari surga kepada mereka. Cortes kemudian membawanya ke Spanyol antara tahun 1502-1528, dan oleh orang-orang Spanyol minuman pahit tersebut dicampur gula sehingga rasanya lebih enak. Coklat kemudian menyebar ke Perancis, Belanda dan Inggris. Pada tahun 1765 didirikan pabrik coklat di Massachusetts, Amerika Serikat.

Dalam perkembangannya coklat tidak hanya menjadi minuman tetapi juga menjadi snack yang disukai anak-anak, remaja, maupun orang dewasa. Selain rasanya enak, coklat ternyata berkhasiat membuat umur seseorang menjadi lebih panjang. Suatu studi epidemiologis telah dilakukan pada mahasiswa Universitas Harvard yang terdaftar antara tahun 1916-1950. Dengan menggunakan food frequency questionnaire berhasil dikumpulkan informasi tentang kebiasaan makan permen atau coklat pada mahasiswa Universitas Harvard.

Dengan mengontrol aktivitas fisik yang dilakukan, kebiasaan merokok, dan kebiasaan makan ditemukan bahwa mereka yang suka makan permen/coklat umurnya lebih lama satu tahun dibandingkan bukan pemakan. Diduga antioksidan fenol yang terkandung dalam coklat adalah penyebab mengapa mereka bisa berusia lebih panjang. Fenol ini juga banyak ditemukan pada anggur merah yang sudah sangat dikenal sebagai minuman yang baik untuk kesehatan jantung. Coklat mempunyai kemampuan untuk menghambat oksidasi kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, sehingga dapat mencegah risiko penyakit jantung koroner dan kanker.

Selama ini ada pandangan bahwa permen coklat menyebabkan caries pada gigi dan mungkin juga bertanggung jawab terhadap munculnya masalah kegemukan. Tak dapat disangkal lagi bahwa kegemukan adalah salah satu faktor risiko berbagai penyakit degeneratif. Tetapi studi di Universitas Harvard ini menunjukkan bahwa jika Anda mengimbangi konsumsi permen coklat dengan aktivitas fisik yang cukup dan makan dengan menu seimbang, maka dampak negatip permen coklat tidak perlu terlalu dikhawatirkan.

Menurut kepercayaan suku Maya, coklat adalah makanan para dewa. Rasa asli biji coklat sebenarnya pahit akibat kandungan alkaloid, tetapi setelah melalui rekayasa proses dapat dihasilkan coklat sebagai makanan yang disukai oleh siapapun. Biji coklat mengandung lemak 31%, karbohidrat 14% dan protein 9%. Protein coklat kaya akan asam amino triptofan, fenilalanin, dan tyrosin. Meski coklat mengandung lemak tinggi namun relatif tidak mudah tengik karena coklat juga mengandung polifenol (6%) yang berfungsi sebagai antioksidan pencegah ketengikan.

Di Amerika Serikat konsumsi coklat hanya memberikan kontribusi 1% terhadap intake lemak total sebagaimana dinyatakan oleh National Food Consumption Survey (1987-1998). Jumlah ini relatif sedikit khususnya bila dibandingkan dengan kontribusi daging (30%), serealia (22%), dan susu (20%). Lemak pada coklat, sering disebut cocoa butter, sebagian besar tersusun dari lemak jenuh (60%) khususnya stearat. Tetapi lemak coklat adalah lemak nabati yang sama sekali tidak mengandung kolesterol. Untuk tetap menekan lemak jenuh agar tidak terlalu tinggi, ada baiknya membatasi memakan cokelat hanya satu batang saja per hari dan mebatasi mengkonsumsi suplement atau makanan lainnya yang mengandung catechin seperti apple dan teh.

Dalam penelitian yang melibatkan subyek manusia, ditemukan bahwa konsumsi lemak coklat menghasilkan kolesterol total dan kolesterol LDL yang lebih rendah dibandingkan konsumsi mentega ataupun lemak sapi. Jadi meski sama-sama mengandung lemak jenuh tetapi ternyata efek kolesterol yang dihasilkan berbeda. Kandungan stearat yang tinggi pada coklat disinyalir menjadi penyebab mengapa lemak coklat tidak sejahat lemak hewan. Telah sejak lama diketahui bahwa stearat adalah asam lemak netral yang tidak akan memicu kolesterol darah. Mengapa? Stearat ternyata dicerna secara lambat oleh tubuh kita dan juga diabsorpsi lebih sedikit.

Sepertiga lemak yang terdapat dalam coklat adalah asam oleat yaitu asam lemak tak jenuh. Asam oleat ini juga dominan ditemukan pada minyak zaitun. Studi epidemiologis pada penduduk Mediterania yang banyak mengkonsumsi asam oleat dari minyak zaitun menyimpulkan efek positip oleat bagi kesehatan jantung.

Sering timbul pertanyaan seberapa banyak kita boleh mengkonsusmi coklat? Tidak ada anjuran gizi yang pasti untuk ini, namun demikian makan coklat 2-3 kali seminggu atau minum susu coklat tiap hari kiranya masih dapat diterima. Prinsip gizi sebenarnya mudah yaitu makanlah segala jenis makanan secara moderat. Masalah gizi umumnya timbul bila kita makan terlalu banyak atau terlalu sedikit.

Makan coklat tidak akan menimbulkan kecanduan, tetapi bagi sebagian orang rasa coklat yang enak mungkin menyebabkan kerinduan untuk mengkonsumsinya kembali. Ini yang disebut chocolate craving. Dampak coklat terhadap perilaku dan suasana hati (mood) terkait erat dengan chocolate craving. Rindu coklat bisa karena aromanya, teksturnya, manis-pahitnya dsb. Hal ini juga sering dikaitkan dengan kandungan phenylethylamine yang adalah suatu substansi mirip amphetanine yang dapat meningkatkan serapan triptofan ke dalam otak yang kemudian pada gilirannya menghasilkan dopamine. Dampak dopamine adalah muncul perasaan senang dan perbaikan suasana hati. Phenylethylamine juga dianggap mempunyai khasiat aphrodisiac yang memunculkan perasaan seperti orang sedang jatuh cinta (hati berbunga). Konon Raja Montezuma di jaman dahulu selalu mabuk minuman coklat sebelum menggilir harem-haremnya yang berbeda setiap malam.

Katekin adalah antioksidan kuat yang terkandung dalam coklat. Salah satu fungsi antioksidan adalah mencegah penuaan dini yang bisa terjadi karena polusi ataupun radiasi. Katekin juga dijumpai pada teh meski jumlahnya tidak setinggi pada coklat. Orang tua jaman dahulu sering mempraktekkan cuci muka dengan air teh karena dapat membuat kulit muka bercahaya dan awet muda. Seandainya mereka tahu bahwa coklat mengandung katekin lebih tinggi daripada teh, mungkin mereka akan menganjurkan mandi lulur dengan coklat.

Coklat juga mengandung theobromine dan kafein. Kedua substansi ini telah dikenal memberikan efek terjaga bagi yang mengkonsumsinya. Oleh karena itu ketika kita terkantuk-kantuk di bandara atau menunggu antrian panjang, makan coklat cukup manjur untuk membuat kita bergairah kembali.

Produk coklat cukup beraneka ragam. Misalnya, ada coklat susu yang merupakan adonan coklat manis, cocoa butter, gula dan susu. Selain itu ada pula coklat pahit yang merupakan coklat alami dan mengandung 43% padatan coklat. Coklat jenis ini bisa ditemukan pada beberapa produk coklat batangan. Kandungan gizi coklat bisa dilihat pada tabel.

Zat Gizi Coklat Susu Coklat Pahit
Energi (Kal) 381 504
Protein (g) 9 5,5
Lemak (g) 35,9 52,9
Kalsium (mg) 200 98
Fosfor (mg) 200 446
Vit A (SI) 30 60


Belum ada bukti bahwa coklat menimbulkan jerawat. Coklat juga tidak bisa dikatakan sebagai penyebab utama munculnya plaque gigi karena plaque gigi juga bisa timbul pada orang yang mengkonsumsi makanan biasa sehari-hari. Hanya saja coklat perlu diwaspadai, khususnya bagi orang-orang yang rentan menderita batu ginjal. Konsumsi 100 g coklat akan meningkatkan ekskresi oksalat dan kalsium tiga kali lipat. Oleh karena itu kiat sehat yang bisa dianjurkan adalah minumlah banyak air sehabis makan coklat.


sumber darisini
Read more »

Resep Cake Coklat Lapis Vla

0 comments
Bahan :
250 gr putih telur
150 gr gula pasir
120 gr tepung terigu protein sedang
25 gr cokelat bubuk
½ sdt baking powder
2 sdt makan susu cair
50 gr margarin, lelehkan
¼ sdt cokelat pasta

Bahan Vla:
250 ml susu cair
½ sdt cream of tartar
50 gr gula pasir
30 gr tepung maizena, cairkan dengan 2 sdm air
1 bh kuning telur

Bahan Taburan:
50 gr cokelat bubuk

Cara Membuat:
1. Buat cake: kocok putih telur dan cream of tartar, sampai 1/2 mengembang, masukkan gula pasir sedikit demi sedikit sambil dikocok hingga mengembang.
2. Masukkan tepung terigu, cokelat bubuk, dan baking powder sambil diayak dan diaduk rata, tuangkan susu cair, margarin leleh, dan cokelat pasta sedikit demi sedikit sambil diaduk rata.
3. Tuangkan ke dalam 3 buah loyang bulat 22 cm tinggi 3 cm, yang sudah diolesi margarin dan dialasi kertas roti. Panggang selama 30 menit dengan suhu 160 derajat celcius. Angkat, dinginkan. Masukkan 1 buah cake ke dalam ring 20 cm.
4. Buat vla cokelat: aduk susu cair dan gula pasir, masak sambil diaduk sampai mendidih. Matikan api, tuang dua sendok sayur adonan ke dalam kuning telur, aduk rata, lalu masukkan lagi ke dalam panci. Masak sambil diaduk hingga mendidih. Kentalkan dengan larutan tepung maizena. Masak sambil diaduk sampai meletup-meletup, angkat.
5. Selagi panas, tuang vla ke atas kue, tutup dengan cake lainnya, dinginkan. Hiasi atas cake dengan cokelat bubuk yang diayak.


Sumber darisini
Read more »

Resep Coklat Valentine

0 comments
Resep Coklat Valentine . wah tidak terasa ya valentine tinggal kurang 10 hari lagi.
ini resep buat coklat yang sweet buat kekasih yang selalu sweet juga. Udah deh langsung ke TKP

Bahan Coklat Valentine 2011

- Coklat ( dark, white, Vanhauten,dll)
- Cream susu ( biar lebih enak dan kalo suka)
- Mentega
- Pewarna makanan (untuk coklat putih)
- Cetakan ( bentuk tergantung selera)

Cara Membuat :

- Coklat di cincang kasar …jgn lsg blok2an di masak nanti hasilnya bisa pecah (kayak santan juga).Cara masaknya di stem.

- Setelah meleleh,masukan mentega aduk terus sampai rata. Kemudian masukan krim susu dan aduk lg sampai rata.

- Tuang ke cetakan dan dinginkan.


Sumber darisini
Read more »

Chocolate Chip Smart Phone

Monday, January 31, 2011 0 comments
This Monday I am going to go classic, Chocolate Chip. This Recipe is from America’s Test Kitchen, one of the greatest Cooking shows on TV. It is really about the science behind why thinks work and how to make them better. They took the Toll House Recipe and really just made it better. I find the Toll House Recipe produces a flat and crisp cookie, while the Test Kitchen recipe produces a chewy cookie with some height, something that you can sink your teeth into. I was made aware of this Recipe by the Cooks Illustrated Iphone App, a must have App for any home Cook or Baker. This is now the go to Chocolate Chip Cookie Recipe, all others have been thrown out. Family and friends ask for these cookies all the time. Once you make these a couple times the technique becomes easy and the recipe becomes automatic.

INGREDIENTS
  • 1 3/4cups unbleached all-purpose flour (8 3/4 ounces)
  • 1/2teaspoon baking soda
  • 14tablespoons unsalted butter (1 3/4 sticks)
  • 1/2cup granulated sugar (3 1/2 ounces)
  • 3/4cups packed dark brown sugar (5 1/4 ounces)
  • 1teaspoon table salt
  • 2teaspoons vanilla extract
  • 1large egg
  • 1large egg yolk
  • 1 1/4cups semisweet chocolate chips or chunks
  • 3/4cup chopped pecans or walnuts, toasted (optional)

First step is to brown the butter, take 10 Tablespoons and and place it in a skillet and let it go about 2-3 minutes swirling it constantly. If you use the awesome iPhone app, there are timers built right in. I like to use the smell test for browning butter, just put your nose over the pan. If it smells rich and nutty it is ready.

Once you have a good brown on your butter, pour it in a heat proof bowl and add the remaining 4 Tablespoons of butter the bowl. Stir until melted.
Now that all the butter is melted, you want to add your Sugars, Salt and vanilla. Give this a good whisk. Next add the eggs.
Give these a nice whisk and get everything all incorporated and get rid of all the sugar lumps. Americas Test Kitchen says 30 seconds. Then walk away, let it sit for at least 3 minutes. You are going to do this a total of 3 times. Whisk for 30 seconds and let it rest for 3 minutes, you want the mixture to have about 10 minutes of resting time, with 3 30 second stirs mixed in.


FirstStir




 Second Stir
 
 
Final Stir
 
You can see how after each stir the color lightened up and the mixture took on a much glossier look. Then all that is left is to add the flour and chocolate chips, and nuts if you want them.
This cookie dough smells amazing and tastes even better, if you are a cookie dough fan it is going to be hard to get these in the oven.
Another important key to this recipe is to use the correct amount of dough in the cookie. Too little and you get a little crisp almost wafer hockey puck type thing. You really want to get a good amount of dough into each cookie to get them to rise nice. About 3 tablespoons, they then stay crisp on the outside and gooey on the inside. I use a small cookie scoop, a load it up twice.

One Scoop
 


 Two Scoops
 
Now pop them into a 375 degree oven for 10 mins. Check them at 9 mins, if the edges are browning they are done. Let them cool on the pan for a few minutes then transfer them to a cooling rack.

This is easily one of the best Chocolate Chip Cookie recipes out there. These are going to be a great dessert tonight after our Chili Rubbed Pork Loin and Sweet Potato Hash (Thats a later post). I would have never been made aware of these if it wasn’t for my handy iPhone. I get a lot of recipes and ideas from cooking and kitchen apps.

Sumber disini
Read more »